Podcasts by Category
- 223 - Yose Ferlianto - Carpe Diem. Seize the Day (Graha Pemulihan)
Khotbah MDC Surabaya satelit Graha Pemulihan :
Setiap dari kita pastinya ingin untuk selalu hidup di dalam kemenangan, dan tidak ada seorangpun yang mau hidup di dalam kekalahan. Bagaimana caranya agar dapat memenangkan hari kita?
Pertama. Memulai segala sesuatu dengan Tuhan. Hal praktisnya: Berdoa, membaca, dan merenungkan firman Tuhan di setiap pagi. Kedua. Menjalani sepanjang hari bersama Tuhan. Hal praktisnya: Melatih bibir kita untuk memuliakan nama Tuhan, dan terus mempercayai Dia memegang kendali penuh hidup kita. Ketiga. Menutup sebuah hari dengan berdoa mengucap syukur pada Tuhan. Hal praktisnya: Menjelang tidur malam, merenungkan dan mengucap syukur atas pertolongan Tuhan di hidup kita.
Dua sikap mental Terbaik adalah: Apa yang dapat kita pelajari, dan hal apa yang masih bisa kita syukuri di dalam hidup ini?
Kemenangan yang kita dapat di dalam hidup bukan hanya sekadar kemampuan dan kehebatan kita semata, tetapi karena Kristus yang sudah menyelesaikannya dengan sempurna dari atas kayu salib, bagi kita.
—Pdt. Yose Ferlianto, Carpe Diem, Seize the Day.
Fri, 26 Apr 2024 - 39min - 222 - Budi Setiawan - KebangkitanNya, Harapan Kita (CW)Fri, 19 Apr 2024 - 40min
- 221 - Andreas Rahardjo - Pertandingan Iman (Graha Pemulihan)Fri, 19 Apr 2024 - 38min
- 220 - Handono Sudjatmiko - Kuasa Salib (GLX)Fri, 12 Apr 2024 - 50min
- 219 - Andreas Rahardjo - Sikap Yang Benar (CW)Fri, 12 Apr 2024 - 44min
- 218 - Budi Setiawan - Kebangkitan-Nya, Harapan Kita (Graha Pemulihan)
Khotbah MDC Surabaya satelit Graha Pemulihan: Dalam hidup ini selalu diizinkan ada tantangan. Tetapi bagaimana respon kita, akan menentukan sejauh mana kemenangan yang dapat kita raih. Karena Dia bangkit, kita memiliki harapan. Dalam Kristus selalu ada jalan keluar terbaik, jangan pernah menyerah dengan situasi dan keadaan yang ada, terus bangun, bangkit, dan raih setiap kemenangan bersama dengan Dia, yang selalu memberi kekuatan di dalam hidup kita.
Kekuatan Allah yang hebat tidak selalu dinyatakan melalui mukjizat atau tindakan yang hebat, tetapi bisa jadi melalui hal sederhana dan rutinitas. Karena itu tetap bertahan di dalam segala kesulitan adalah bukti dari iman yang benar, dan penyertaan Tuhan yang besar.
—Pdt. Budi Setiawan, Kebangkitan-Nya, Harapan Kita.
Fri, 12 Apr 2024 - 41min - 217 - Paulus Rahardjo - Kuasa Transformasi Paskah (CW)Fri, 05 Apr 2024 - 35min
- 216 - Betuel Himawan - Dia Mengasihi Sampai Penghabisan (CW)Fri, 05 Apr 2024 - 40min
- 215 - Benny Solihin - He is Not Here. He has Risen. (Graha Pemulihan)
Khotbah MDC Surabaya satelit Graha Pemulihan :
Momen Paskah ini mengingatkan setiap kita bahwa Tuhan Yesus itu hidup, perkataan-Nya adalah Ya dan Amin! Karena Dia sudah bangkit dari kematian, maka ada hari esok, dan kita tidak akan menyerah dalam menjalani kehidupan ini. Kita tidak pernah dibiarkan menjalani hidup ini sendirian. Dia yang telah menebus kita dari dosa, Dia juga yang bertanggung jawab atas hidup kita. Dia adalah Bapa yang baik bagi anak-anakNya.
Setiap kita dicipta unik, Dia memiliki rencana terbaik bagi setiap kita. Teruslah mempercayai firman-Nya dan Pribadi-Nya. Dia Allah yang bangkit, yang masih sanggup untuk melakukan sesuatu di dalam hidup kita. Amin!
—Pdt. Benny Solihin, He is Not Here. He has Risen.
Fri, 05 Apr 2024 - 45min - 214 - Paul Pitoy - Berdoa dan Berjaga-jaga (Graha Pemulihan)
Khotbah MDC Surabaya satelit Graha Pemulihan:
Selama kita masih diberi waktu dan kesempatan untuk hidup di dalam dunia ini, tetaplah setia di dalam mengasihi dan melayani Tuhan dengan segenap hati, jiwa, akal budi, dan kekuatan kita. Jagalah hati untuk tetap berada di dalam kebenaran, agar kita dapat dipakai-Nya lebih lagi untuk dapat menyatakan kemuliaan-Nya.
Bagi pengikut Kristus, ujung dari kehidupan kita hanya ada dua. Pertama, Tuhan Yesus datang kedua kalinya dan menjemput, yang di mana kita tidak tahu kapan waktu-Nya. Yang kedua, ketika menutup mata di dalam dunia yang fana dan kita melihat Tuhan Yesus, saat membuka mata untuk pertama kalinya di dalam kekekalan Surga.
—Pdt. Paul Pitoy, Berdoa dan Berjaga-jaga.
Sat, 30 Mar 2024 - 30min - 213 - Elsypurnama Adisuputra Radjatadoe - Kuasa Perdamaian Salib Kristus (CW)Sat, 23 Mar 2024 - 39min
- 212 - Andreas Rahardjo - Mengenal Kebaikan Tuhan (Graha Pemulihan)
Khotbah MDC Surabaya satelit Graha Pemulihan :
Dalam Mazmur 23 kita belajar bahwa kasih dan kebaikan Tuhan itu diwujudkan di dalam,
Pertama. Dimensi Fisik. Tuhan membimbing dan mencukupkan setiap kebutuhan kita. Kedua. Dimensi Jiwa dan Roh. Tuhan menyegarkan dan menuntun jiwa dan roh kita. Ketiga. Di Masa yang Sulit. Tuhan sanggup untuk menghibur kita di masa-masa sulit sekalipun.
Keempat. Saat ada Musuh. Tuhan sanggup menyediakan berkat. Kelima. Kebajikan dan Kemurahan yang akan terus menyertai sampai di penghujung akhir hidup, menuntun dan menjaga hidup kita sampai pada kekekalan Surga.
Jangan pernah tinggalkan kepercayaan dan keyakinan di dalam hidup, bahwa Dia adalah Bapa yang baik, yang memiliki rencana terbaik dari segala rencana kita yang paling baik.
—Pdt. Andreas Rahardjo, Mengenal Kebaikan Tuhan.
Fri, 22 Mar 2024 - 52min - 211 - Benny Koesno - Masih Ada Pintu Yang Lain (Graha Pemulihan)
Khotbah MDC Surabaya satelit Graha Pemulihan :
Gereja Tuhan dapat bersikap menjadi seperti keempat sahabat dari orang lumpuh di dalam Markus 2, yang melakukan segala macam cara agar sahabatnya dapat berjumpa Yesus. Atau menjadi seperti orang banyak yang hadir dan suka mendengar firman Tuhan dibagikan, tetapi sikap mereka tanpa disadari telah menghalangi sesama untuk dapat masuk dan mengalami pemulihan, di dalam hadirat-Nya yang mulia.
Satu jiwa lebih berharga dari harga atap sebuah rumah, demikian pula hidup kita yang sudah dibayar lunas melalui pengorbanan Tuhan Yesus dari atas kayu salib.
—Pdt. Benny Koesno, Masih Ada Pintu Yang Lain.
Fri, 22 Mar 2024 - 52min - 210 - Victor Joshua - Hilang Kepercayaan (CW)Fri, 15 Mar 2024 - 32min
- 209 - Lydia CSES - Asking for Confirmation (Graha Pemulihan)
Khotbah MDC Surabaya satelit Graha Pemulihan:
Ketika berada di persimpangan jalan, ada berbagai keputusan yang harus diambil dan kita membutuhkan tuntunan dari Tuhan. Konfirmasi / peneguhan dari-Nya selalu,
Pertama. Sejalan dan tidak bertentangan dengan kebenaran firman Tuhan yang kita baca di dalam Alkitab. Kedua. Diteguhkan oleh nasihat Ilahi dari pemimpin rohani dan orang-orang yang mengasihi hidup kita. Ketiga. Diteguhkan dengan damai sejahtera dari-Nya.
Tetaplah percaya dan berjalan di dalam ketaatan untuk melangkah di dalam jalan-jalanNya. Tuhan tetap tahu apa yang terbaik, karena Dia yang memegang kendali penuh hidup kita. Amin.
—Pdt. Lydia CSES, Asking for Confirmation.
Sat, 09 Mar 2024 - 39min - 208 - Betuel Himawan - Pandanglah Yesus (CW)Fri, 08 Mar 2024 - 46min
- 207 - Agus Lianto - Mengenal Kehendak-Nya (CW)Thu, 07 Mar 2024 - 53min
- 206 - Andreas Rahardjo - Menguatkan Kepercayaan (Graha Pemulihan)
Khotbah MDC Surabaya satelit Graha Pemulihan : Dari 1 Samuel 30, kita dapat belajar beberapa prinsip dari raja Daud yang menguatkan kepercayaannya pada TUHAN, Allahnya,
Pertama. Daud ingin memastikan bahwa apa yang dilakukan sudah sesuai dengan apa yang menjadi kehendak Tuhan, bukan dari dorongan emosinya (ayat 8). Kedua. Belum tentu yang menjadi kehendak Tuhan itu dapat berjalan mulus (ayat 10). Ketiga. Kalau Tuhan memimpin ada saja cara-Nya, dan Dia dapat memakai siapapun untuk berbicara serta menyatakan kehendak-Nya (ayat 15).
Keempat. Daud memakai hikmat Tuhan untuk memimpin langkah-langkahnya (ayat 17). Kelima. Perkataan yang berhikmat akan menjadi peraturan (ayat 25). Hidup kita akan selalu dimampukan-Nya untuk dapat memberikan legacy / warisan dan juga memiliki value / nilai. Semuanya dibentuk dari kebenaran firman Tuhan / Alkitab.
—Pdt. Andreas Rahardjo, Menguatkan Kepercayaan.
Mon, 04 Mar 2024 - 44min - 205 - Andreas Rahardjo - Menguatkan Kepercayaan (Graha Pemulihan)
Khotbah MDC Surabaya satelit Graha Pemulihan :
Dari 1 Samuel 30, kita dapat belajar beberapa prinsip dari raja Daud yang menguatkan kepercayaannya pada TUHAN, Allahnya,
Pertama. Daud ingin memastikan bahwa apa yang dilakukan sudah sesuai dengan apa yang menjadi kehendak Tuhan, bukan dari dorongan emosinya (ayat 8). Kedua. Belum tentu yang menjadi kehendak Tuhan itu dapat berjalan mulus (ayat 10). Ketiga. Kalau Tuhan memimpin ada saja cara-Nya, dan Dia dapat memakai siapapun untuk berbicara serta menyatakan kehendak-Nya (ayat 15).
Keempat. Daud memakai hikmat Tuhan untuk memimpin langkah-langkahnya (ayat 17). Kelima. Perkataan yang berhikmat akan menjadi peraturan (ayat 25). Hidup kita akan selalu dimampukan-Nya untuk dapat memberikan legacy / warisan dan juga memiliki value / nilai. Semuanya dibentuk dari kebenaran firman Tuhan / Alkitab.
—Pdt. Andreas Rahardjo, Menguatkan Kepercayaan.
Fri, 02 Feb 2024 - 44min - 204 - Agus Lianto - Mengenal kehendakNya (GLX)Fri, 23 Feb 2024 - 57min
- 203 - Yose Ferlianto - Allah Aktif Bekerja (GLX)Fri, 23 Feb 2024 - 39min
- 202 - Soetjipto Koesno - Prodigal God (CW)Fri, 23 Feb 2024 - 34min
- 201 - Gunawan Iskandar - Seeking God's Presence (Mencari Hadirat Allah) (Graha Pemulihan)
Khotbah MDC Surabaya satelit Graha Pemulihan :
Hari-hari ini kita telah kehilangan sesuatu yang sudah tidak disadari lagi yaitu, kerinduan untuk lebih dalam mencari Hadirat Allah. Bagaimana caranya mendapat hadirat Tuhan di dalam hidup? Dari 2 Tawarikh 14-16 kita dapat belajar dari kehidupan Raja Asa yakni,
Pertama. Mengambil keputusan untuk sadar dan bertobat dari segala dosa (berasal dari bahasa Ibrani, SHUV, yang memiliki arti to return, turn back, turn away, cease, dan change your mind). Kedua. Mencari hadirat-Nya (berasal dari bahasa Ibrani, PANIM, yang memiliki arti sama dengan mencari wajah-Nya). Ketiga. Tuhan mencari yang bersungguh hati, karena hal tersebut akan menimbulkan rasa aman dan dapat membangun kehidupan.
Sebaliknya, sikap yang tidak mau untuk bertobat, tidak mau mencari Tuhan dengan bersungguh hati, dan menyimpang dari hadirat-Nya akan menimbulkan hilangnya rasa aman dan kehancuran hidup.
—Pdt. Gunawan Iskandar, Pelajaran dari Raja Asa.
Fri, 23 Feb 2024 - 56min - 200 - Agus Lianto - Mengenal Kasih-Nya (Graha Pemulihan)
Khotbah MDC Surabaya satelit Graha Pemulihan :
Dari perumpamaan tentang anak yang hilang di dalam Lukas 15:11-32, kita dapat belajar untuk Mengenal Kasih-Nya yakni,
Pertama. Kasih-Nya itu Sabar, membebaskan kita memilih karena di balik setiap pilihan, pasti ada tanggung jawab yang menyertainya. Kedua. Kasih Setia-Nya Tidak Pernah Berakhir, berlangsung untuk selamanya. Ketiga. Dia Bersukacita atas Pemulihan yang terjadi dalam hidup anak-anakNya.
Kita dapat mengenal-Nya karena kita mengalami-Nya secara pribadi di dalam hidup ini. Pada saat mengenal-Nya, hal ini memiliki tujuan agar hidup kita dapat menjadi serupa seperti Kristus dan dapat meneladani-Nya.
—Pdt. Agus Lianto, Mengenal Kasih-Nya.
Fri, 16 Feb 2024 - 54min - 199 - Shine Women Conference 2023 (Favored) - Judith Halim - Act Favored during DifficultiesFri, 16 Feb 2024 - 51min
- 198 - Shine Women Conference 2023 (Favored) - Jason Ong & Judith Halim - Being FavoredFri, 16 Feb 2024 - 1h 03min
- 197 - Shine Women Conference 2023 (Favored) - Jose Carol & Hanna Carol - Stav Favored on OvercomingFri, 16 Feb 2024 - 1h 00min
- 196 - Betuel Himawan & Siu Ling - Gen-S (Generasi Saleh) (Graha Pemulihan)
Khotbah MDC Surabaya satelit Graha Pemulihan :
Dalam Mikha 7, mengajar kita hanya ada generasi yang saleh (setia pada Tuhan) dan yang tidak (jahat di mata-Nya). Jika ingin membangun generasi yang saleh maka keluarga harus menjadi tempat di mana,
Pertama. Injil Yesus Kristus diberitakan (setiap dosa diurus / tidak diabaikan, pertobatan dikejar, pengampunan didemonstrasikan di dalam keluarga). Kedua. Pengenalan akan Allah melalui cinta firman / Alkitab dan juga cinta keluarga rohani / gereja-Nya terus diajar dan diteladankan. Ketiga. Sang Terang dan Kasih Karunia Allah dapat dialami nyata dalam setiap hidup anggota keluarga.
Sebagai orang tua kita mengusahakan hidup yang terbaik bagi anak-anak, namun jangan sampai kehilangan waktu untuk terus mendekatkan mereka pada Pedoman Hidup terbaik yakni, Tuhan Yesus dan firman-Nya.
—Pdt. Betuel Himawan dan Ibu Siu Ling, Generasi Saleh.
Mon, 12 Feb 2024 - 46min - 195 - Budi Setiawan - Sang Pelepas Ziklag (CW)Fri, 09 Feb 2024 - 44min
- 194 - Elsypurnama Adisuputra Radjatadoe - Perjalanan Paulus Mengenal Kristus (CW)Sat, 03 Feb 2024 - 31min
- 193 - Agus Lianto - Penghalang Mengenal Allah (GLX)Fri, 02 Feb 2024 - 54min
- 192 - Daniel Januar - Finding The Lost Book (GLX)Fri, 02 Feb 2024 - 56min
- 191 - Andreas Rahardjo - Membangun Rumah Doa (Graha Pemulihan)
Khotbah MDC Surabaya satelit Graha Pemulihan :
Rumah Tuhan harus menjadi Rumah Doa, sebuah tempat di mana umat Tuhan dapat membangun hubungan yang lebih karib bersama dengan-Nya. Apa yang terjadi pada saat berdoa? Kita mengalami kuasa Tuhan, Dia mendewasakan kita, doa akan mengarahkan hidup kita untuk tetap melakukan apa yang benar di hadapan-Nya. Ketika rumah Tuhan menjadi rumah doa, Dia akan memulai serta menunjukkan pemerintahan dan juga kuasa-Nya. Berbagai mukjizat-Nya dapat terjadi lebih lagi karena Tuhan menyatakan kuasa-Nya di manapun kita berada.
Gereja yang memfokuskan dirinya pada doa, maka gereja tidak akan pernah salah arah. Tetapi gereja yang memfokuskan dirinya pada hal-hal yang lain dan bukan pada doa sebagai prioritas hidupnya, akan salah arah.
—Pdt. Andreas Rahardjo, Membangun Rumah Doa.
Fri, 02 Feb 2024 - 41min - 190 - Kong Hee - Mengalami Roh Kudus dalam Keheningan dan KesunyianFri, 02 Feb 2024 - 59min
- 189 - Kong Hee - Zero Anger, Gentle HeartFri, 02 Feb 2024 - 56min
- 188 - Andreas Rahardjo - Mengucap Syukur Senantiasa (CW)Fri, 26 Jan 2024 - 40min
- 187 - Soetjipto Koesno - Tuhan Mau Kenal Kamu (Graha Pemulihan)
Khotbah MDC Surabaya satelit Graha Pemulihan
Tuhan mau mencari dan mengenal kita. Bukan secara rombongan, tetapi sebagai seorang pribadi. Bukan hanya sekadar tahu, tetapi memiliki hubungan yang lebih karib bersama kita. Selain itu, Tuhan tidak pernah terlambat. Dia tepat waktu, bahkan bisa jadi pertolongan-Nya datang lebih awal di dalam hidup kita.
Dalam hidup ini, bisa jadi kita diizinkan menghadapi situasi kemungkinan satu juta melawan satu. Tetapi selama yang satu itu kita hadapi bersama dengan Tuhan Yesus, kita akan selalu dimampukan untuk melaluinya.
—Bp. Soetjipto Koesno, Tuhan Mau Kenal Kamu.
Fri, 26 Jan 2024 - 44min - 186 - Betuel Himawan - Tuhan Memikul Hidup Kita (CW)Sat, 20 Jan 2024 - 45min
- 185 - Andreas Rahardjo - Mengucap Syukur Senantiasa (Graha Pemulihan)
Khotbah MDC Surabaya satelit Graha Pemulihan.
Mengapa kita harus belajar Mengucap Syukur Senantiasa dalam hidup ini?
Karena mengucap syukur adalah tanda kedewasaan, menjadikan setiap doa yang dinaikkan efektif dan kita dapat menyerahkan segala kekuatiran kepada-Nya, memberi rasa puas dan menjadikan kita sebagai seorang penyembah, membuat bermurah hati, serta mengajar untuk memiliki kerendahan hati.
“Mengucap syukurlah dalam segala hal, sebab itulah yang dikehendaki Allah di dalam Kristus Yesus bagi kamu.” (1 Tesalonika 5:18).
—Pdt. Andreas Rahardjo, Mengucap Syukur Senantiasa.
Sat, 20 Jan 2024 - 43min - 184 - Agus Lianto - Kebanggaan Mengenal Allah (GLX)Sun, 14 Jan 2024 - 48min
- 183 - Agus Lianto - Eben-Haezer (GLX)Sun, 14 Jan 2024 - 51min
- 182 - Arthur Siagian - Menginginkan Tuhan (GLX)Sun, 14 Jan 2024 - 36min
- 181 - Mimi Santosa - Mengenal Allah (CW)Sun, 14 Jan 2024 - 1h 01min
- 180 - Andreas Rahardjo - Mengapa Mengucap Syukur? (Graha Pemulihan)
Khotbah MDC Surabaya satelit Graha Pemulihan :
Mengakhiri tahun 2023 dan memasuki tahun 2024 ini kita diajak untuk Mengucap Syukur dan mengingat segala kebaikan dan penyertaan Tuhan di dalam hidup kita selama ini.
Mengapa? Karena mengucap syukur merupakan refleksi dari pengakuan kita atas segala kebaikan Tuhan yang memampukan setiap kita untuk dapat melihat kebesaran Tuhan, serta pengakuan akan ketidaklayakan yang menjadikan kita untuk menjadi seseorang yang lebih rendah hati. Selain itu, Mengucap Syukur juga memperdalam hidup kerohanian, menyederhanakan hidup, mengembangkan sikap baik, mengajak hidup oleh iman, berhati-hati dengan jerat emosi, dan juga membangun kehidupan doa yang kuat.
—Pdt. Andreas Rahardjo, di Ibadah Tutup Tahun di MDC Putat Surabaya.
Fri, 12 Jan 2024 - 45min - 179 - Arthur Siagian - Damai di Tengah Badai (Graha Pemulihan)
Khotbah MDC Surabaya satelit Graha Pemulihan :
Ada tiga kebenaran yang perlu dihidupi di penghujung tahun 2023 dan juga di tahun-tahun mendatang, agar damai yang dari Tuhan itu dapat hadir di dalam hidup kita.
Pertama. Yesus adalah Sang Raja Damai, berusahalah mengenal-Nya lebih dalam karena hanya di dalam-Nya ada rasa aman sejati. Kedua. Allah adalah Imanuel. Penyertaan-Nya tidak berkesudahan, kita tidak akan dibiarkan berjalan sendirian dalam menghadapi berbagai musim di dalam hidup. Ketiga. Damai yang sejati hanya berasal dari Allah, dan hanya Dia yang dapat memberikannya di dalam hidup ini.
Dengan damai Tuhan, kita dimampukan untuk menyadari kehadiran-Nya, melihat tuntunan dan mendengar suara-Nya, sehingga kita dapat memiliki rasa aman dan mengalami kemenangan atas berbagai tantangan di depan kita.
—Pdt. Arthur Siagian, Damai di Tengah Badai.
Fri, 12 Jan 2024 - 23min - 178 - Markus Simanjuntak - Masih Bisa Lebih Unggul (Graha Pemulihan)
Khotbah MDC Surabaya satelit Graha Pemulihan :
Hanya seseorang yang sudah dilahirkan kembali di dalam Tuhan Yesus Kristus, yang memiliki kekuatan dan pemahaman rohani untuk dapat mencapai sasaran pertumbuhan rohani maksimal. Dan kekuatan untuk unggul secara rohani tidak bekerja di ruang hampa, tetapi bekerja sesuai dengan prinsip-prinsip kebenaran Alkitab, teruji oleh waktu, serta disetujui oleh Tuhan.
Mengenal Allah dan mengejar pertumbuhan untuk mencapai keunggulan rohani adalah upaya seumur hidup untuk kita dapat bertumbuh menjadi serupa seperti Kristus, melalui ketaatan dan pengudusan hidup kita pada-Nya.
“Akhirnya, saudara-saudara, kami minta dan nasihatkan kamu dalam Tuhan Yesus: Kamu telah mendengar dari kami bagaimana kamu harus hidup supaya berkenan kepada Allah. Hal itu memang telah kamu turuti, tetapi baiklah kamu melakukannya lebih bersungguh-sungguh lagi.” (1 Tesalonika 4:1).
—Pdt. Dr. Markus Simanjuntak, M.Th., Masih Bisa Lebih Unggul.
Fri, 12 Jan 2024 - 47min - 177 - Budi Setiawan - Give Thanks (CW)Fri, 05 Jan 2024 - 30min
- 176 - Soetjipto Koesno - Damai Sejahtera (GLX)Fri, 22 Dec 2023 - 43min
- 175 - Elsypurnama Adisuputra Radjatadoe - Kasih Karunia Tuhan (Graha Pemulihan)
Khotbah MDC satelit Graha Pemulihan
Kasih Karunia dari Tuhan sangatlah penting, dan memiliki arti kita menerima anugerah-Nya yang di mana kita seharusnya tidak pantas menerimanya. Ada tiga hal yang Kasih Karunia Tuhan kerjakan dalam hidup kita.
Pertama. Kasih Karunia Tuhan itu melampaui segala kesalahan yang pernah kita perbuat, untuk sekarang, dan bahkan nanti. Kedua. Kasih Karunia-Nya itu masih jauh lebih besar dari setiap penderitaan yang di mana kita diizinkan untuk alami dan tanggung. Ketiga. Kasih Karunia-Nya itu melampaui semua keadaan yang sedang kita alami.
“Dan rahmat-Nya turun-temurun atas orang yang takut akan Dia.” (Lukas 1:50).
—Pdt. Elsypurnama Adisuputra Radjatadoe
Fri, 22 Dec 2023 - 35min - 174 - Handono Sudjatmiko - Jaga Hati dan PikiranFri, 15 Dec 2023 - 51min
- 173 - Andreas Rahardjo - Mengalami Tuhan (GLX)Fri, 15 Dec 2023 - 41min
- 172 - Betuel Himawan - Tuhan Memegang Tanganku (CW)
Khotbah MDC Surabaya satelit Ciputra World
Apakah selama ini kita hanya MENYISAKAN waktu, bukan MENYIAPKAN waktu yang terbaik, untuk dapat membangun hubungan yang lebih karib bersama dengan-Nya?
Ada uluran Tangan Kebergantungan yang Tuhan sedang ulurkan pada setiap kita. Dan percayalah, tangan Tuhan yang kuat itu pasti selalu memegang setiap kita untuk menyelamatkan, menuntun, bahkan melalukan hidup kita dari berbagai hal yang jahat. Tangan-Nya tidak akan pernah melepas kita untuk berjalan sendirian.
Kita aman di dalam perlindungan-Nya.
—Pdt. Betuel Himawan, Tuhan Memegang Tanganku.
Fri, 29 Dec 2023 - 38min - 171 - Paulus Rahardjo - Garam dan terang dunia (Graha Pemulihan)
Khotbah MDC Surabaya satelit Graha Pemulihan
Setiap dari kita dipanggil untuk dapat menjadi Garam dan Terang dunia. Di manapun kita ditempatkan, jadilah dampak dengan “memberi rasa garam” dan juga “menerangi tempat gelap,” serta hidup sesuai nilai-nilai kebenaran firman Tuhan. Rindukan agar setiap kita terus dimampukan-Nya untuk menghasilkan karya yang dapat menjadi berkat dan Terang Kristus yang bercahaya bagi sekitar, agar nama-Nya semakin dipermuliakan.
“Demikianlah hendaknya terangmu bercahaya di depan orang, supaya mereka melihat perbuatanmu yang baik dan memuliakan Bapamu yang di sorga.” (Matius 5:16).
—dr. Paulus Rahardjo, Sp. RAD.
Fri, 15 Dec 2023 - 34min - 169 - Paulus Rahardjo - Salt and Light (CW)Fri, 08 Dec 2023 - 36min
- 168 - Budi Setiawan - Menembus Kemustahilan (CW)Fri, 01 Dec 2023 - 38min
- 167 - Andreas Rahardjo - Sketsa Kehidupan (Graha Pemulihan)
Khotbah MDC Surabaya satelit Graha Pemulihan
Selaraskan setiap sketsa di dalam hidup kita dengan nilai-nilai kebenaran firman Tuhan. Setiap pengetahuan, keahlian, dan juga tujuan hidup yang membawa kita pada keberhasilan haruslah menuntun kita pada perspektif stewardship / kita dipercaya sebagai pengelola atas setiap berkat yang sudah dititipkan-Nya, bukan ownership / menganggap kita sebagai pemilik atas segalanya, sehingga di garis akhir kehidupan kita mendapat “final welcome” dari-Nya..
“Baik sekali perbuatanmu itu, hai hambaku yang baik dan setia; engkau telah setia dalam perkara kecil, aku akan memberikan kepadamu tanggung jawab dalam perkara yang besar. Masuklah dan turutlah dalam kebahagiaan tuanmu.” (Matius 25:21).
Semua yang dipercayakan di dalam hidup kita hanyalah titipan untuk memuliakan nama-Nya, dan juga memperlebar kerajaan-Nya.
—Pdt. Andreas Rahardjo
Fri, 01 Dec 2023 - 43min - 166 - Agus Lianto - Semua Baik (GLX)
Khotbah MDC Surabaya satelit Galaxy, oleh Pdt. Agus Lianto - Semua Baik
Bagaimana caranya kita dapat memandang bahwa kehidupan ini berjalan Semua Baik adanya, sehingga ada damai dan sukacita melaluinya?
Pertama. Mati bagi diri sendiri dan hidup bagi Kristus. Kedua. Mencari, menjawab, dan mengerjakan panggilan Allah di dalam hidup kita. Ketika melakukannya, segala sesuatu menjadi berarti dan mendatangkan ucapan syukur. Ketiga. Fokus pada apa yang tak terlihat. Mengarahkan pandangan kita pada Allah dan kerajaan-Nya dapat menimbulkan pengharapan.
Semua penderitaan kita itu ringan dan sementara, ada tanggal kedaluwarsanya. Yang kekal itu adalah kebaikan Tuhan di dalam hidup kita.
—Pdt. Agus Lianto
Fri, 15 Dec 2023 - 52min - 165 - Betuel Himawan - Damai SejahteraSat, 25 Nov 2023 - 43min
- 164 - Agus Lianto - Kuduslah kamuFri, 24 Nov 2023 - 48min
- 163 - Petrus Nawawi - Victory in the Wait
Khotbah MDC Surabaya satelit Graha Pemulihan :
Hidup kita sedang berada di dalam masa penantian, masa di antara pemberian janji Tuhan dan penggenapannya. Dan yang menjadi perbedaannya adalah apakah kita mau untuk tetap menjaga dan menjalani hidup ini dengan memiliki sikap hati yang benar, serta menanti dengan memiliki iman dan percaya kepada Tuhan, tetap berfokus hanya kepada-Nya? Menanti dengan penuh kesabaran, dan juga menanti dengan tetap memiliki sukacita di dalam Tuhan, yang tidak bergantung pada situasi dan kondisi yang sedang dialami hari-hari ini.
Tuhan rindu agar setiap momen penantian yang sedang dilalui akan menuntun kita bukan pada berbagai momen ketidakpastian dan kekalahan, tetapi pada kemenangan demi kemenangan / Victory in the Wait bersama-Nya.
—Pdt. Petrus Nawawi
Fri, 24 Nov 2023 - 46min - 161 - Lambert Louis - Pergumulan dan PengharapanFri, 17 Nov 2023 - 42min
- 160 - Betuel Himawan - Janganlah Khawatir
Khotbah MDC Surabaya Satelit Graha Pemulihan
Saat berdoa dan memuji Dia, hati kita akan dipenuhi dengan kasih dan kekaguman terhadap Pribadi-Nya. Arahkan pandangan sepenuhnya di dalam hidup kita hanya kepada Tuhan, bukan mengandalkan kekuatan sendiri ataupun berfokus pada situasi dan kondisi yang terjadi di dalam hidup. Salah satu penyebab dari rasa khawatir adalah rasa mengasihani diri sendiri terlalu berlebih.. mengucap syukur pada Tuhan yang dapat menyembuhkannya.
Ketika menaikkan permohonan doa kepada-Nya, maka Dia yang akan mendengar dan menjawab sesuai dengan waktu dan kehendak-Nya yang terbaik. Hidup kita akan dituntun dengan hikmat dan juga akan dijaga dengan,
“Damai sejahtera Allah, yang melampaui segala akal, akan memelihara hati dan pikiranmu dalam Kristus Yesus.” (Filipi 4:7).
—Pdt. Betuel Himawan
Fri, 17 Nov 2023 - 46min - 159 - Jason Foo - Jangan takut, jangan kuatirFri, 10 Nov 2023 - 31min
- 158 - Yose Ferlianto - Satu Saja yang Perlu
MDC Satelit Graha Pemulihan - Marta pada mulanya adalah seseorang yang sangat bersemangat dalam melayani, bersikap menyenangkan, ramah, dan mau direpoti banyak hal. Tetapi tiba-tiba sikapnya di dalam Lukas 10:38-42 berubah menjadi ketus dan pemarah. Apa yang terjadi pada dirinya?
Marta mengalami burnout atau keletihan secara fisik dan emosional, sehingga dirinya menjadi seseorang dengan sikap menyalahkan Tuhan dan keadaan, merasa sendiri, suka membandingkan diri yang berakibat kehilangan sukacita, dan juga teralihkan dari fokus sesungguhnya yakni,
Tinggal karib di dalam hadirat Tuhan dan mendengar perkataan-Nya bagi hidupnya.
Tidak salah dengan melakukan berbagai aktivitas, tetapi Satu Saja yang Perlu dan jangan sampai hubungan karib kita bersama dengan Tuhan digantikan oleh apa pun.
—Pdt. Yose Ferlianto
Fri, 10 Nov 2023 - 33min - 157 - Handono Sudjatmiko - Penghalang Jawaban DoaFri, 10 Nov 2023 - 42min
- 156 - Andreas Rahardjo - Bangkitkan imanmuFri, 03 Nov 2023 - 43min
- 155 - Lydia CSES - Spiritual Warfare
MDC Satelit Graha Pemulihan
----------------------
Sasaran Iblis sebagai Penipu adalah Pikiran kita, senjatanya Dusta, dan tujuannya menjadikan kita “Buta” terhadap kehendak Allah. Sasaran Iblis sebagai Perusak adalah Tubuh kita, senjatanya Penderitaan, dan tujuannya membuat kita Tidak Tekun terhadap kehendak Allah. Sasaran Iblis sebagai Pendakwa adalah Hati Nurani, senjatanya Dakwaan, dan tujuannya Mengajukan Dakwaan berdasarkan kehendak Allah.
Pertahanan kita adalah: Firman Allah yang diilhamkan, Anugerah Allah yang diberikan, dan Pembelaan Anak Allah yakni Tuhan Yesus yang sudah menebus kita melalui pengorbanan-Nya di atas kayu salib.
Kita tidak berperang melawan kuasa roh jahat untuk kemenangan saja, tetapi dari kemenangan, karena Yesus Kristus telah mengalahkan Iblis dan kuasanya.
—Pdt. Lydia CSES
Fri, 03 Nov 2023 - 53min - 154 - Agus Lianto - Letters to the Seven Church. Part 7. Jemaat di Laodikia: Jadilah Kaya di Hadapan AllahFri, 03 Nov 2023 - 48min
- 153 - Agus Lianto - Letters to the Seven Church. Part 6. Jemaat di Filadelfia: Aman di dalam Tangan Allah yang BerdaulatFri, 03 Nov 2023 - 52min
- 152 - Agus Lianto - Letters to the Seven Church. Part 5. Jemaat di Sardis: Bangkit dari Kematian RohaniFri, 03 Nov 2023 - 44min
- 151 - Kamaludin - Letters to the Seven Church. Part 4. Jemaat di Tiatira: Bangkit dari Kematian RohaniFri, 03 Nov 2023 - 45min
- 150 - Agus Lianto - Letters to the Seven Church. Part 3. Jemaat di Pergamus: Menolak untuk KompromiFri, 03 Nov 2023 - 52min
- 149 - Agus Lianto - Letters to the Seven Church. Part 2. Jemaat di Smirna: Jangan Takut MenderitaFri, 03 Nov 2023 - 55min
- 148 - Agus Lianto - Letters to the Seven Church. Part 1. Jemaat di Efesus: Pulihkan Kasih Mula-mulaThu, 02 Nov 2023 - 49min
- 147 - Soetjipto Koesno - ForgivenessTue, 24 Oct 2023 - 39min
- 146 - Gunawan Iskandar - The Tale of Two Kings
Kisah Raja Saul dan Raja Daud tidak pernah ada habisnya untuk dipelajari bersama. Dan melalui kisahnya, kita dapat belajar tentang apa yang diperbuat “Kerendahan Hati” bagi hidup kita..
Pertama. Kerendahan Hati menghasilkan Pertobatan yang Sejati. Kedua. Kerendahan Hati Mendatangkan Damai Sejahtera dan Rasa Aman. Ketiga. Kerendahan Hati Menjauhkan Kita dari Perbuatan Jahat. Dan Keempat. Kerendahan Hati Menghasilkan Penyembahan kepada Allah.
Ada satu dosa yang tidak dapat diampuni yakni, dosa yang tidak mau kita akui di hadapan-Nya. Marilah mengakuinya dengan segala kerendahan hati. Izinkanlah Dia yang selalu menjamah, memulihkan, dan juga memperbarui hidup kita kembali. Amin.
—Pdt. Gunawan Iskandar
Tue, 24 Oct 2023 - 45min - 145 - Betuel Himawan & Hatta Halimas - Doa YosafatMon, 23 Oct 2023 - 39min
- 144 - Andreas Rahardjo - Mengalami Tuhan
Secara mata jasmani, jarak Tuhan Yesus yang masih tinggal di daratan dengan perahu murid-murid yang berada di tengah danau itu jauh (Markus 6:47). Tetapi di ayat selanjutnya dikatakan, “Ia melihat betapa payahnya mereka” dan “Ia datang kepada mereka berjalan di atas air dan Ia hendak melewati mereka.” (ayat 48).
Apa artinya? Dia dapat melihat dan merasakan setiap kita yang sedang bersusah payah dalam menghadapi beban pergumulan hidup. Selain itu, Dia juga mau datang dan melewati agar murid-muridNya, dan juga kita, dapat belajar dan tahu masih ada Allah yang peduli dan memimpin hidup kita. Tuhan itu selalu tahu. Jangan pernah menganggap Dia tidak mau tahu akan apa yang sedang kita alami.
—Pdt. Andreas Rahardjo
Mon, 23 Oct 2023 - 52min - 143 - Oscar Surjadi - Four Cardinal PrinciplesSun, 15 Oct 2023 - 42min
- 142 - Betuel Himawan - Doa PaulusSun, 15 Oct 2023 - 36min
- 141 - Jose Carol - Mengalami Tuhan
Perjalanan kita pada saat mengiring Tuhan memang memiliki pengalaman dan ekspresi yang berbeda-beda. Tetapi satu hal yang pasti, setiap kita akan mengalami perubahan hidup pada saat memiliki perjumpaan pribadi bersama-Nya.
“Sebab lebih baik satu hari di pelataran-Mu dari pada seribu hari di tempat lain; lebih baik berdiri di ambang pintu rumah Allahku dari pada diam di kemah-kemah orang fasik.” (Mazmur 84:11).
Sun, 15 Oct 2023 - 42min - 140 - Ery Prasadja - Journey to the Top
Tuhan Yesus memberitahukan murid-muridNya, termasuk kita, tentang penderitaan yang harus dilalui sebanyak empat kali. Dan di dalam hidup ini pun berlaku sama, penderitaan pasti diizinkan-Nya untuk kita lalui. Tetapi melalui ke semuanya, teruslah mengejar yang terbaik, jangan mudah berpuas diri. Jadilah yang terbaik. Beranilah membayar harganya. Banyak berdoa dan mencari wajah-Nya, mengejar, dan taat pada kehendak Tuhan. Bukan ambisi pribadi. Belajarlah rendah hati dan juga mengendalikan diri.
Cara kerja Tuhan berbeda dengan cara kerja dan strategi kita. Sukses adalah ketaatan dan sikap berserah kita pada apa yang menjadi kehendak dan maunya Tuhan.
—Pdt. Ery Prasadja
Sun, 15 Oct 2023 - 54min - 139 - Agus Lianto - Kuasa Kesungguhan Hati
: Tanpa kesungguhan hati, maka setiap perkataan, permintaan, dan juga pelayanan tidak akan dapat berjalan dengan efektif. Melalui kesungguhan hati akan menentukan apa yang sesungguhnya kita anggap penting, yang mau diperjuangkan, dan kita anggap hal ini benar-benar berharga. Siapa diri kita ditentukan dari apa yang mau kita sungguh-sungguh perjuangkan. Kalau kesungguhan hati hilang, maka kuasa-Nya juga tidak akan dapat bekerja dengan efektif di dalam dan melalui hidup kita.
Melalui kesungguhan hati dapat memunculkan segenap potensi, dan juga menghasilkan apa yang terbaik dari dalam hidup kita bagi kemuliaan nama-Nya.
—Pdt. Agus Lianto
Sun, 15 Oct 2023 - 53min - 138 - Andreas Rahardjo - Luka Batin (CW)Mon, 25 Sep 2023 - 50min
- 137 - Daniel J. Tanudjaja - You Are The Light
Tuhan Yesus sudah Mengubah hidup kita melalui karya penebusan salib-Nya, Dia Memanggil dan Memampukan setiap kita dengan kasih karunia-Nya agar dapat menyelesaikan dengan setia panggilan-Nya, dan Dia Memerintahkan kita untuk terus menjadi terang-Nya di manapun kita berada. Gereja Tuhan adalah Harapan bagi dunia yang terhilang.
“Kamu adalah terang dunia. Kota yang terletak di atas gunung tidak mungkin disembunyikan. Lagi pula orang tidak menyalakan pelita lalu meletakkannya di bawah tempayan, melainkan di atas kaki pelita sehingga memberi terang kepada semua orang di dalam rumah itu. Demikianlah hendaknya terangmu bercahaya di depan orang, supaya mereka melihat perbuatanmu yang baik dan memuliakan Bapamu yang di surga." (Matius 5:14-16, TB-2).
—Pdt. Daniel J. Tanudjaja
Mon, 25 Sep 2023 - 58min - 136 - Betuel Himawan - Kuasa PermintaanMon, 25 Sep 2023 - 50min
- 135 - Anugerah Saron - Faith that Pleases God (Iman yang Menyenangkan Allah)
Sering kali kita bertanya, mengapa damai sejahtera di dalam hidup kita hilang. Di manakah peneguhan dan penyertaan dari-Nya? Mengapa ada hal-hal tertentu yang diizinkan Tuhan terjadi, dan tidak sesuai dengan apa yang kita doa dan harapkan selama ini? Tetapi melaluinya, kita harus tetap menaruh iman pada Tuhan Yesus, bukan hanya melihat pada hasilnya. Iman kita bukan dari apa yang kita tahu saja, tetapi juga lahir dari pengalaman pribadi kita yang selama ini berjalan setiap hari bersama dengan-Nya.
Penyertaan Tuhan itu sempurna dan akan terus berjalan di dalam hidup kita. Anugerah demi anugerah-Nya akan terjadi di sepanjang hidup. Percayalah Tuhan yang nantinya meneguhkan dengan porsi terbaik, sesuai dengan waktu terbaik-Nya, di dalam hidup setiap kita.
—Pdt. Anugerah Saron
Wed, 13 Sep 2023 - 34min - 134 - Budi Setiawan - Kuasa melayaniSat, 09 Sep 2023 - 49min
- 133 - Andreas Rahardjo - Luka Batin
Tuhan masih memiliki rencana yang luar biasa bagi setiap kita. Cek selalu hati dan hidup kita agar jangan sampai penuh dengan luka, dan bila hal ini tidak dengan segera diselesaikan, maka akan berakibat lebih buruk karena akan menuntun pada berbagai keputusan yang tidak bijaksana. Lepaskan pengampunan dan damai sejahtera bagi orang-orang yang telah melukai hati kita. Izinkan Allah yang membalut dan menyembuhkan luka tersebut, karena hanya Dia yang bisa melakukannya.
Let Go. Let God be God.
—Pdt. Andreas Rahardjo
Sat, 09 Sep 2023 - 44min - 132 - Agus Lianto - Berkuasa Dalam KehidupanWed, 30 Aug 2023 - 53min
- 131 - Benny Koesno - The Church that Reach the Lost (Gereja yang Menjangkau Dunia)
Sering kali kita memiliki anggapan bahwa Tuhan hanya dekat pada orang-orang yang bersungguh hati dalam mencari-Nya, dan memang hal ini tidaklah salah, tetapi untuk orang-orang yang sudah mulai undur dan menjauh dari-Nya.. Tuhan juga tidak pernah menjauh dari hidup mereka.
Setiap dari kita telah dipanggil untuk menjadi saksi-Nya, menjadi representasi dari hati-Nya yang selalu rindu untuk mengajak orang-orang yang selama ini menjauh dari-Nya dapat kembali datang mendekat pada-Nya.
“Sebab, jikalau kita, ketika masih seteru, diperdamaikan dengan Allah melalui kematian Anak-Nya, terlebih lagi kita, yang sekarang telah diperdamaikan, pasti akan diselamatkan oleh hidup-Nya.” (Roma 5:10, TB-2).
—Pdt. Benny Koesno
Tue, 29 Aug 2023 - 38min - 130 - Paulus Rahardjo - Keluarga Berdaya, Gereja BerjayaWed, 23 Aug 2023 - 43min
- 129 - Christian Lettelay - Tuhan akan Menyelesaikan
Jangan pernah berputus asa dan bersusah hati pada saat mengiring Tuhan, karena Dia adalah Allah yang luar biasa. Tetap bertekun dalam segala hal, karena Dia melihat apa saja yang kita kerjakan. Dan kalau melakukan segala sesuatu bersama-Nya, maka Dia yang akan menyelesaikannya bagi kita. Bukan karena kuat dan hebat kita, tetapi semua karena tuntunan Allah. Kalau Dia yang memulai, maka percayalah Dia yang akan meneruskan, dan menyelesaikannya dalam hidup kita.
Tidak ada yang namanya kebetulan, segala sesuatu sudah dirancang Tuhan sempurna dalam hidup anak-anakNya. Tuhan ingin kita tetap tinggal dalam rencana terbaik-Nya.
—Ps. Christian Lettelay
Tue, 22 Aug 2023 - 42min - 128 - Betuel Himawan - Berkuasa Untuk Mematikan DosaTue, 15 Aug 2023 - 47min
- 127 - Gunawan Iskandar - Tidak Semua Dilupakan
Di dalam Tabut Perjanjian berisi tiga benda yang darinya kita dapat belajar:
Dua Loh Batu sebagai pengingat untuk hidup benar dan taat sesuai dengan ketetapan yang Tuhan sudah beri. Tongkat Harun yang Bertunas mengingatkan untuk menghormati dan taat pada otoritas-Nya. Dan Manna mengingatkan untuk belajar mengucap syukur atas setiap berkat-Nya, dan juga tidak bersungut-sungut.
Bagaimana kita dapat mengalami kasih setia Tuhan dan juga kasih karunia-Nya?
Pertama. Mengakui setiap kelemahan dan ketidakmampuan, dan belajar untuk selalu mengandalkan Tuhan. Kedua. Mengingat Kasih dan Kebaikan-Nya, akan menyelamatkan hidup. Ketiga. Hidup dalam Pengucapan Syukur.
—Pdt. Gunawan Iskandar
Tue, 15 Aug 2023 - 46min - 126 - Andreas Rahardjo - Bersikap BenarWed, 09 Aug 2023 - 44min
- 125 - Paul Pitoy - Manifestasi Hadirat Tuhan Dalam Hidup KitaWed, 09 Aug 2023 - 39min
- 124 - Betuel Himawan - Yesus Sedang Mengetok Pintu HatimuSun, 06 Aug 2023 - 47min
- 123 - Andreas Rahardjo - Letters to the Seven Church. Part 7. Jemaat di Laodikia: Jadilah Kaya di Hadapan Allah
Dari surat-Nya pada jemaat di Laodikia di dalam Wahyu 3:14-22, kita dapat belajar: Pertama. Firman Allah itu pasti benar dan pasti akan digenapi di dalam hidup kita. Kedua. Jangan sampai hidup kita dibutakan kekayaan materi, tetapi berapa banyak yang sudah kita kerjakan untuk hal-hal yang bernilai kekekalan? Ketiga. Jadilah kaya di hadapan Allah, standar hidup kita adalah Kristus. Keempat. Milikilah kerendahan hati agar dapat dipakai dan dipromosikan Tuhan lebih lagi, bagi kemuliaan nama-Nya.
Tuhan telah membangun institusi gereja-Nya bukan hanya untuk sekadar gagah-gagahan dan bergelimang dalam suasana yang sarat dengan “pesta rohani”, tetapi agar setiap kita dapat menjadi garam dunia dan terang-Nya. Gereja adalah harapan bagi dunia yang terhilang.
-Pdt. Andreas Rahardjo
Fri, 04 Aug 2023 - 53min - 122 - Budi Setiawan - Aman di Dalam Tangan AllahThu, 27 Jul 2023 - 33min
Podcasts similar to MDC Surabaya
- Health Naturally with Denis Stewart 2NURFM
- Aa Gym Official Aa Gym Official
- Al-Quran Al-kareem Al-Quran Al-kareem
- CNN Indonesia CNN Indonesia
- dakwah.me - Ustadz Adi Hidayat dakwahme
- KH ANWAR ZAHID OFFICIAL Dakwah NU
- Dakwah Tauhid Dakwah Tauhid
- Dzulqarnain Muhammad Sunusi Dzulqarnainms
- Ngaji Bareng Gus Baha Gus Baha
- Ps. Juan Mogi Juan Mogi Official
- Kajian Ustadz Khalid Basalamah Kajian Islam
- K.H. ZAINUDDIN MZ K.H. ZAINUDDIN MZ
- Kumpulan Dakwah Islam Lentera Pagi
- Ludruk Cak Kartolo dkk Ludrukan
- Merry Riana Merry Riana
- Ceramah Fahrudin Faiz Monkey D Lover
- Murottal Qur'an Terjemahan Audio Indonesia Muslim
- Ngaji Gus Baha' Ngaji Gus Baha'
- Lima Menit Berita Podcast Tempo
- Wayang Kulit Indonesia Raden Ontoseno
- Radio Rodja 756 AM Radio Rodja 756AM
- GUS BAHA sofa bisnis
- Ustad Das'ad Latif Ustad Das'ad Latif
- Misteri Seru Widya Yudha Utama